Nah... sekitar bulan september-oktober... para
jemaah haji siap untuk berangkan menuju tanah suci... berdasarkan pengalaman
sebagai jemaah dan dokter jemaah... Aq mau sharing aja nih, apa aja yang harus
disiapkan, mudah mudahan bisa bantu mengoptimalkan ibadah disana...
Sebagai awal, perlu ditegaskan bahwa ibadah haji
adalah ibadah yang memerlukan kekuatan FISIK... bisa dikatakan 80% memerlukan kekuatan fisik dan 20% nya
adalah kekuatan mental. Tentu saja untuk mencapai ibadah haji yang optimal
dan efisien, kita harus mempersiapkan kesehatan jasmani dan rohani. Dan
persiapan ini dimulai dari sejak di tanah air... yuk kita bahas satu satu...
Saat di TANAH AIR
(Sebelum Keberangkatan)
·
Jagalah
kesehatan, minimal 1 bulan sebelum
keberangkatan, kita harus memiliki tubuh yang fit... Kalau bisa jangan
bepergian jauh... Istirahat...
·
Olah raga (jogging, bersepeda, jalan kaki)
minimal 30 menit 2 hari sekali.
·
Biasakan minum
2 liter (2 botol besar) sehari.
·
Bisakan
makan tepat waktu/ jangan menunda
makan.
·
Wajib
Cek kesehatan ke Puskesmas yang
ditentukan pemerintah/agen travel.
·
Melakukan
vaksinasi yang diwajibkan
pemerintah.
·
Kontrol
dan konsultasi ke dokter langganan
untuk persiapan di Arab, apabila memiliki penyakit alergi, kronis atau berat.
·
Siapkan obat obatan (Antibiotik, obat batuk pilek,
dll) & vitamin yang diperlukan, walaupun disana banyak apotik, sebaiknya
bawa obat yang cocok dari tanah air, karena obat2an disana cukup mahal dan
kadang suka sulit mendapatkan yang kita inginkan akibat kendala bahasa.
·
Siapkan
masker secukupnya (sekitar 15 pcs),
bagi yang tidak kuat, udara di tanah suci bisa menyebabkan batuk yang sulit
berhenti, asma bisa kambuh...
·
Bagi
wanita, konsultasi ke Spesialis
Kandungan mengenai Haid yang mungkin akan dialami saat berhaji.
·
Biasakan mulai melaksanakan salat salat sunat...
Saat di TANAH AIR
(Saat Keberangkatan)
·
Niatkan murni untuk beribadah, jangan dulu pikirkan “disana
mau belanja apa, ngasih oleh oleh apa, dll”, sebab ujian Allah SWT sudah mulai
sejak hari keberangkatan, bahkan saat kita mulai masuk quota haji... (disinilah
kebesaran Allah akan terlihat, 80% fisik bisa berubah menjadi 100% mental, ato
mungkin menjadi hal lain)
·
Apabila
punya riwayat mabuk perjalanan, minum
obat mabuk perjalanan ½ jam sebelum perjalanan (terutama sebelum naik
pesawat terbang)
·
Cek kembali identitas haji dan pribadi (pasport,
catatan kesehatan, tag, dll)
·
Kordinasi dengan jemaah lainnya untuk saling tolong menolong
(kadang klo sedikit saja ada yang punya sifat negatif, yeah... you know ...
anything can happen at holy ground)
Saat Perjalanan
·
Disini
kita akan menempuh perjalanan yang sangat jauh...
Jakarta – Jeddah, Jeddah – Madinah/ Jeddah – Mekah, Mekkah – Madinah/
Sebaliknya, Mekah – Arafah – Mina, dan ini semua akan dilalui dengan
menggunakan bis atau mungkin jalan kaki, disinilah kenapa haji sering disebut
ibadah fisik... Selama perjalanan, jangan sekali sekali menunda makan, karena
tubuh kita sangat membutuhkan energi.
·
Minum minimal 2 liter perhari... jangan khawatir akan beser
(ke wc terus), air yang kita minum kebanyakan akan dikeluarkan via keringat.
·
Disarankan
persiapkan baju hangat atau syal...
karena perubahan cuaca Mekah dan Madinah biasanya cukup ekstrim dari panas ke
dingin atau sebaliknya...
Saat Beribadah
Nah disinilah semuanya menggunakan fisik kita...
Thawaf, Sa’i, berdiam diri di padang Arafah, Mabit
di Mina, Lempar Djumrah
1.
Thawaf; kita mengelilingi ka’bah
sebanyak 7 keliling, lokasi yang bisa ditempuh adalah lapangan utama ka’bah
(jarak tempuh pendek namun berdesakan dan panas & silau jika siang hari),
didalam masjid al-haram lantai 1 – 3 (jarak tempuh jauh namun tidak berdesakan
dan panas (kecuali lantai 3)... Saat thawaf sebaiknya sudah koordinasi dengan
grup jemaah untuk membentuk formasi agar tidak terpisah/ jika terpisah sudah
ditentukan meeting point nya.
2.
Sa’i; kita berjalan + berlari kecil
di antara dua gunung (Safa dan Marwah) sebanyak 7 balikan. Lokasi didalam
masjid al-haram dan bisa di lakukan di basement dan lantai 1. Disini lebih
santai karena lebih teratur. Jemaah bisa berhenti untuk minum dan istirahat.
3.
Padang Arafah; kita hanya berdiam diri sampai
menjelang magrib didalam tenda untuk berdzikir, salat, mengaji... Alhamdulillah
jaman sekarang sudah ada tenda dan AC, jadi jemaah bisa nyaman saat di Arafah,
namun udara disini sangat panas dan kering. Disarankan menggunakan masker dan
membawa penyembrot air (air spray) untuk mendinginkan badan dan muka...
4.
Mabit; kita bermalam di luar (gunung)
tanpa tenda, disini kita harus berhati hati karena tempat cukup luas dan banyak
orang (banyak yang nyasar), ketika ingin pergi ke WC atau beli makan sebaiknya
jangan sendiri... dan bawalah jaket/sweater, karena suhu malam hari bisa sangat
dingin.
5.
Lempar Djumrah; kita jalan untuk melintasi tugu
ula, wusta, aqabah. Disini jalan min 2 km menuju lokasi (tergantung tenda),
namun jaman sekaran tidak akan berdesakan, pemerintah arab telah memodifikasi
tempatnya menjadi sangat luas dan menjadwalkan waktu pelemparan sehingga tidak
akan berdesakan dengan jemaah dari negara lain.
KELUHAN YANG SERING
MUNCUL
·
Batuk
pilek yang susah berhenti padahal sudah Vaksin di tanah air
Perlu
diketahui bahwa vaksin itu tidak 100% mencegah suatu penyakit... hanya sekitar
80% saja, dan kalaupun terkena batuk pilek, gejalanya akan lebih ringan
dibanding tidak vaksinasi. Makanya saya sarankan untuk membawa obat2an yang
cocok dengan jemaah dan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh...
·
Saya
Sudah minum obat pencegah Haid tapi koq masih Haid?
YA... sama seperti
vaksin di atas, namun hal ini lebih tergantung dari masing masing individu.
Reaksi hormon dapat berbeda diantara individu yang berbeda... Namun tidak perlu
khawatir, bagaimana pelaksanaannya bisa di atur, jemaah bisa konsultasi dengan
ustadnya, sehingga dalam keadaan Haid, jemaah masih dapat beribadah haji tanpa
mengurangi nilai ibadahnya...
Yup, mungkin ini hal hal yang
bisa aq sharing, semoga bermanfaat bagi para calon jemaah haji atau umrah...
semoga semua dapat menjadi hajj mabrur dan mabrurah... AMIN !! bagi yang akan
brangkat, salam ke Kanjeng Nabi Muhammad SAW ya... hehe....
No comments:
Post a Comment